Sebagai seorang pelajar sobat MU harus berhati-hati yaa..dengan maraknya informasi palsu yang sering diakses dalam medsos. Kita sebagai konsumen jangan mau kalah sama yang bikin berita hoax tersebut. Kita kuduk pinter memilah mana yang fakta mana yang mitasi alias palsu. Okeee…

Ni ada tips yang bisa kamu pake’..informasi ini fakta lho..asli dari teman-teman JMC:

1. Hati-hati dengan judul provokatif, jika sobat MU menemukan berita atau informasi yang langsung menunjuk ke pihak tertentu, sebaiknya mencari referensi tentang berita tersebut, di situs resmi berita apakah sama atau berbeda isi di dalam berita tersebut sehingga bisa memperoleh kesimpulan yang berimbang.

Baca Lainnya :

• Humor Santri0
• Seru Ketemu Penutur Asli Jepang0
• Pelaksanan Try Out ketiga Siswa SMP IT Mamba’ul Ulum0

2. Cermati alamat situs, cek URL di website atau link informasi tersebut, apabila domain yang digunakan misalnya domain blog dan bukan situs resmi maka berita/ informasi tersebut bisa dibilang meragukan.

3. Periksa fakta, perhatikan dari mana asal berita tersebut dan bersumber dari siapa berita itu. Apakah dari KPI atau institusi resmi, jangan cepat percaya pada berita yang berasal dari pengamat, tokoh politik, ormas, dll.

4. Cek keaslian foto, bukan hal yang sulit pada era digital ini untuk memanipulasi foto bahkan memang ada software yang digunakan untuk memanipulasi tetapi tidak digunakan  dengan bijak oleh oknum untuk melakukan hal yang tidak bertanggung jawab.

5. Ikut serta grup diskusi anti-hoax, misalnya di Facebook terdapat beberapa grup diskusi dan fan page anti hoax seperti Forum Anti Fitnah, Hasut, dan Hoax (FAFHH), Group Indonesian Hoax Buster dan masih banyak lagi. Di dalam grup itu masyarakat dapat bertanya apakah suatu informasi itu palsu atau tidak.

Berita hoax sudah meluas di negara kita, sebagai konsumen berita sobat MU harus berhati-hati terhadap informasi berita yang beredar.

                                                     (Sumber: https://www.tekno.kompas.com)